Suzuki Indonesia kembali melakukan babak sejarah baru dengan melepas ekspor perdana dua produk teranyar yang diproduksi secara lokal, Suzuki Fronx dan Suzuki Satria pada Selasa (18/11/2025).
Wakil Menteri Perindustrian (Wamenperin) Faisol Riza mengatakan, capaian ini menegaskan bahwa salah satu pabrikan tertua asal Jepang tersebut telah menjadikan Indonesia sebagai basis produksi strategis setelah negara asalnya dan India.
"Ini juga sejalan dengan program nasional dalam upaya memperkuat industri yang inklusif hingga ke tingkat usaha kecil dan menengah (UMKM)," katanya dalam seremoni di Cikarang, Jawa Barat, Selasa.
Suzuki ekspor Fronx dan Satria
Dalam kesempatan sama, Faisol juga mengungkapkan bahwa dalam upaya Suzuki membangun ekosistem lokal, Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) Fronx yang mulai diekspor ke wilayah Asia Tenggara (ASEAN) telah mencapai lebih dari 63 persen.
"Sehingga dengan jelas bahwa kendaraan penumpang Fronx itu berasal dari pemasok lokal komponen 63 persen bahan baku juga dari lokal. Dengan demikian maka ekosistem lokal pun sudah menjadi bagian dari culture perusahaan Suzuki Indonesia," ucapnya.
Sementara untuk sepeda motor Satria, tercatat mengantongi 82 persen TKDN. Sehingga oleh pihak Kemenperin, produk dimaksud bukan lagi milik luar negeri tetapi juga kebanggaan daya saing Indonesia.
Dalam kesempatan sama, Faisol juga mengapresiasi komitmen Suzuki Indonesia dalam mendukung agenda nasional penurunan emisi karbon.
Suzuki Satria siap diekspor
“Sejak peluncuran program Low Carbon Emission Vehicle tahun 2021, Suzuki juga telah mengambil peran aktif mengembangkan teknologi ramah lingkungan dan meragak kendaraan rendah emisi," kata dia.
“Momentum ekspor ini juga menegaskan bahwa dengan model Fronx yang tercatat sebagai bagian dari program kendaraan Mild Hybrid, sejalan dengan kegiatan pemerintah memperkuat transisi menuju industri mobil otomotif berkelanjutan," tutupnya.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com.