Banjir rob mulai terjadi lagi belum lama ini di wilayah utara Jakarta.
Kondisi ini menimbulkan pertanyaan, apakah mobil bekas dari pesisir sulit terjual?
Pasalnya, mobil yang ada di pesisir berpotensi besar terkena banjir rob yang airnya adalah air laut, sehingga bisa membuat mobil mengalami korosi atau karat.
Banjir Rob Genangi Jalan RE Martadinata, Ketinggian Air 20 CM
Daniel Libianto, dari diler mobil bekas Victory 88 Autocar, mengatakan bahwa anggapan tersebut tidak sepenuhnya benar.
Memang konsumen lebih selektif saat membeli mobil, tetapi tidak hanya untuk mobil dari Jakarta Utara. "Kalau mobil bekas banjir ya pasti lebih sulit terjual. Tapi, enggak sampai template kayak begitu juga. Oh, ini dari Jakarta Utara, ini pasti banjir, pasti karatan, enggak juga sih," ujar Daniel saat dihubungi Kompas.com, belum lama ini.
"Ya, memang ada yang seperti itu, tapi enggak semuanya juga. Soalnya, mobilnya bisa dibuktikan juga," kata Daniel.
Diler Mobil Bekas di MGK Kemayoran
Mobil yang ada di wilayah utara Jakarta biasanya memiliki kode pelat nomor dengan huruf belakang diawali dengan "U".
Namun, menurut Daniel, belum tentu juga mobil tersebut dari daerah pesisir. "Belum tentu, misalkan orang tersebut KTP-nya Jakarta Utara, tapi ternyata domisilinya di Jakarta Selatan, kan bisa saja," ujarnya.
Mobil bekas di Carsentro Solo Baru.
Daniel menambahkan, bisa saja sebaliknya, orang yang mobilnya tercatat di Samsat Jakarta Selatan atau daerah lainnya, tetapi berdomisili di daerah pesisir, seperti Jakarta Utara.
Andi, dari diler mobil bekas Jordy Motor, mengatakan bahwa memang ada pembeli yang beranggapan seperti itu, tetapi jumlahnya tidak banyak. "Pembeli yang sekarang sudah 50 persen pakai jasa inspektor. Jadi, mereka sudah tidak lihat pelatnya, kalau inspektor bilang bagus, bayar," kata Andi.
Menurut Andi, dengan menggandeng inspektor, maka bisa ketahuan apakah mobil tersebut memang pernah terdampak banjir atau mengalami korosi.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang